4 Cara Transfer data antar komputer

Saat anda membeli komputer baru atau laptop, mungkin anda ingin memindahkan data-data anda yang berada di komputer lama ke yang baru. Kebanyakan orang menyimpan segala macam koleksi di komputernya. Sementara yang lain,seperti saya, hanya menyimpan file-file penting, beberapa driver dan aplikasi yang paling sering digunakan.

Bagaimanapun cara anda menggunakan komputer, pastinya anda ingin memindahkan data anda tersebut dengan cepat. Berikut ada 4 cara yang bisa anda lakukan. Tergantung dari sudut pandang seseorang, satu cara mungkin lebih baik dibanding yang lain


MEDIA SIMPANAN LUAR

Cara yang standar untuk membackup data. Saat ini, hampir semua orang mempunyai Flash disk, atau paling tidak sebuah komputer dengan CD/DVD writer yang mampu menyimpan data dalam CD/DVD.



Biasanya orang memilah-milah data berdasarkan jenisnya dan diletakkan pada satu folder. Misalnya musik, video, gambar, aplikasi, dll. Nantinya mereka tinggal menyalin folder tersebut dalam media USB stick dan dipindahkan ke komputer yang baru, baik dengan cara yang sama ataupun sedikit dimodifikasi.

Hanya saja cara ini butuh kesabaran dan waktu yang tidak bisa dikatakan sebentar (tergantung berapa banyak data anda).


LOKAL AREA NETWORK (LAN)

Anda juga bisa menggunakan jaringan komputer lokal (bila tersedia) untuk memindahkan data. Kecepatan transfernya bervariasi tergantung media transmisi yang anda punya. Kabel atau wireless?

Yang pertama dan utama, anda harus mengaktifkan fitur untuk berbagi harddisk. Pada Mac OS X yang anda lakukan adalah menuju ke System Preferences -> Sharing, dan sisanya dapat anda atur sendiri. Pada Windows, prosesnya sedikit lebih mudah, browse ke My Computer -> (klik kanan) -> Properties pada harddisk yang ingin anda bagi pakai. Pada tab Sharing, anda harus meng-enable file sharing for the folder. Screenshot dibawah ini adalah cara yang dilakukan pada komputer dengan OS Windows 7



Vista dan 7 — Jika harddisk anda belum diaktifkan fitur berbagi pakainya, maka buka Netword and Sharing Screen lalu anda buka setting ‘Advanced Sharing’ dan aktifkan File and Printer Sharing.

Jika semua sudah disetting, maka pada komputer baru anda seharusnya sudah dapat mengakses harddisk pada komputer lama.

Jika anda tidak punya jaringan lokal di rumah anda, maka anda dapat melakukan perpindahan data ini menggunakan kabel ethernet dengan posisi kabel crossover. Modalnya tidak terlalu banyak, bawa saja uang Rp. 5.000 dan pergi ke toko komputer terdekat, minta mereka membuatkannya dengan panjang kabel 1 m (itu sudah cukup), namun jika anda ingin kabel yang lebih panjang, tentunya lebih banyak biaya yang harus anda keluarkan..



EasyTransfer Cable

Windows Easy Transfer adalah sebuah aplikasi baru yang ada di hampir semua operating sistem Windows. Suatu cara untuk bertransfer data adalah menggunakan kabel EasyTransfer, sebuah kabel khusus yang kedua ujungnya adalah “male” USB



Kabel tersebut dapat anda dapatkan di toko-toko komputer, saya sendiri belum mengecek berapa harga di kota saya. Namun secara online kabel ini banyak dijual dengan kisaran harga Rp. 150.000,-

Hubungkan secara manual HDD.

Ini cara terakhir, cara yang paling umum digunakan. Jika anda tidak punya external HDD casing, dan anda tidak mau ribet serta mengeluarkan biaya lagi, maka cara ini adalah yang paling tepat. Tinggal buka casing baru, trus koneksikan kabel power ke HDD dan kabel data ke tempatnya, maka anda sudah bisa langsung mentrasfer data. Hanya saja yang perlu diperhatikan adalah posisi kabel data, bila kabel data yang



Bagaimana pada laptop? Kan malah bikin repot kalau kita buka casingnya. Ada satu kabel yang bisa dipergunakan untuk mengatasinya. Ulasan mengenai kabel ini sudah saya bahas di sini.



Yang anda butuhkan (tergantung model hard drive) hanya SATA to USB atau IDE to USB adapter.

Anda punya cara lain untuk mentransfer data? Silahkan berkomentar